Inilah Gaya Jokowi Bertugas dan Program Kerjanya

jokowi ahok

Baru baru ini, DKA Jakarta telah sukses menggelar Pemilu Gubernur wakil gubernur. alhamdulilah tidak ada kerusuhan yang mewarnai pemilu kali ini. Pilkada DKI putaran kedua telah berlangsung dengan aman dan lancar pada hari kemarin. Jokowi dan Ahok menjadi bintangnya, bukan hanya di Jakarta, tapi seluruh Indonesia ikut bergembira dengan naiknya sosok Jokowi menjadi Pemimpin ibukota negara Indonesia.

Melihat hasil dari hitung cepat kemarin, hampir bisa dipastikan kalau Jokowi akan menjadi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Foke. Lalu kira kira kebiasaan apa dari seorang Jokowi yang akan diterapkan di Jakarta ini bila telah bertugas sebagai Gubernur?

Dalam bertugas Jokowi tidak akan Pakai Voorijder. Jokowi akan tetap pada komitmennya di awal masa kampanye, tidak akan menggunakan pengawal (voorijder) apabila menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Menurut Jokowi, penggunaan pengawalan bukanlah gayanya. Dia menambahkan gaya tersebut kemungkinan besar juga akan diikuti oleh wakilnya Ahok.

Jokowi tidak akan ambil gaji sebagai seorang Gubernur. Joko Widodo akan mengulangi kebiasaannya yakni tak akan mengambil gaji serta tunjangan Gubernur DKI Jakarta. Jokowi rela menghibahkan upah sebagai Gubernur DKI untuk kegiatan sosial. Jokowi beralasan, hasil dari usahanya di Solo yang berorientasi ekspor saja sudah cukup untuk menafkahi keluarganya.

Kalau di Solo, gaji serta tunjangan dengan total sekitar Rp 22 juta, Jokowi mengonversi gaji tersebut dengan uang pecahan 10.000 hingga 50.000. Dan uang tersebut kemudian dibagikan kepada warga yang benar-benar miskin saat membutuhkan
Jokowi juga berjanji akan membuka akses selama 24 jam kepada wartawan yang ingin wawancara dengan dirinya atau dengan wakilnya, Ahok. Wali kota Solo itu juga tidak akan menutupi hal buruk tentang ibu kota Jakarta

Jokowi pun mengaku sudah menyiapkan program 100 hari setelah dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta. Perombakan sistem birokrasi menjadi melayani, masalah macet, banjir akan segera dieksekusi oleh Pemda DKI. Jokowi mengatakan agar perkembangan dapat terasa di masyarakat, maka program tersebut harus langsung dieksekusi.

Jokowi diberikan kejutan oleh tim kampanye dan relawan dengan hadiah Kijang Innova putih Bernopol B 1 JKW. Inilah kendaraan yang ditunggangi Jokowi selama kampanye Pemilu Kepala Daerah Jakarta dari putaran pertama dan kedua. Bahkan Kapolda Metro Jaya juga merestui Mobil Jokowi Bernopol B 1 JKW tersebut menjadi mobil dinas Gubernur

Berita bagus buat pecinta sepakbola khususnya bagi tim kesayangan warga ibukota, Persija, karena Jokowi berjanji akan membangun sebuah stadion sepakbola sebagai homebase dari Persija. Karena stadion sepak bola bagi Persija diharapakan dapat menjadi salah satu solusi bagi pembinaan sepak bola Jakarta. Jokowi juga diharapakan mampu melakukan pembinaan bagi Jakmania untuk menjadi simbol anak muda yang kreatif.

Sekali lagi, kalah dan menang adalah biasa dalam sebuah persaingan pemilihan kepala daerah. Bagi yang menang selamat, dan bagi yang kalah harus rela menerima kekalahannya sambil introspeksi untuk menjadi pelajaran di masa depan. yang penting jangan saling terpecah tetap bersatu demi tujuan bersama 4 pilar kebangsaan.  Selamat Bekerja pak Jokowi dan Pak Ahok....

Artikel diatas dilindungi oleh DMCA Web Protection.